UPS Permata Regency Olah Sampah Organik Jadi Kompos

UPS Permata Regency Olah Sampah Organik Jadi Kompos

Depok, WartaKarya - Unit Pengolahan Sampah (UPS) Permata Regency di Kelurahan Ratu Jaya, Kecamatan Cipayung, siap mengelola sampah organik yang masuk dari sejumlah wilayah, Senin (29/9/2025).

Koordinator UPS Permata Regency, Abdul Rasit, menjelaskan bahwa sebagian sampah organik dari Kecamatan Pancoran Mas juga dikirim ke UPS Permata Regency karena wilayah tersebut belum memiliki unit pengolahan akibat keterbatasan lahan. “Di Kota Depok ada 25 UPS. Khusus Kecamatan Cipayung terdapat lima UPS, yaitu UPS Permata Regency, UPS Ratu Jaya 1, UPS Cipayung Jaya, UPS Pondok Jaya, dan UPS Patung Gajah,” terangnya.

Menurutnya, UPS Permata Regency menampung sampah organik dari empat RW (RW 5, RW 6, RW 10, dan RW 11). Selain itu, pada hari Rabu dan Jumat, sampah organik dari Kecamatan Sukmajaya juga dikirim ke lokasi ini, sedangkan pada hari Sabtu giliran dari Pancoran Mas.

“Volume sampah organik yang masuk pada Senin dan Jumat rata-rata 900 kilo hingga 1 ton, sementara di hari lain sekitar 600 sampai 700 kilo,” jelas Abdul Rasit.

Ia menambahkan, total sampah harian di Kota Depok mencapai 1.250 ton. Dari jumlah itu, baru sekitar 60 persen sampah organik yang diolah melalui UPS, 30 persen berupa sampah anorganik masuk ke bak penampungan, dan 10 persen residu dikirim ke TPA.

Proses pengolahan sampah organik di UPS Permata Regency dilakukan dengan sistem kompos gundukan. “Sampah organik ditumpuk selama 14 hari, lalu dibalik untuk menjaga suhu gundukan yang bisa mencapai 60–70 derajat. Proses menjadi kompos membutuhkan waktu sekitar tiga setengah bulan, dan hasilnya kami kembalikan ke masyarakat sebagai pupuk,” ujarnya.

Abdul Rasit berharap kesadaran masyarakat dalam memilah sampah organik dan anorganik semakin meningkat. “Dengan memilah sejak dari rumah, volume sampah yang dibuang ke TPA bisa ditekan dan hasil kompos dapat dimanfaatkan kembali oleh warga,” pungkasnya. **(Arfi)

 

LOWONGAN WK

Popular News